KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), yang kini bertransformasi dengan mengusung brand baru AZKO, menegaskan langkah strategis perusahaan lewat penguatan ekspansi, pencapaian regional, serta komitmen jangka panjang terhadap keberlanjutan.

Direktur Utama ACES, Prabowo Widyakrisnadi, menyampaikan bahwa transformasi ini merupakan bagian dari strategi fundamental yang dijalankan sepanjang tahun 2024. “Ini menjadi momentum penting yang menegaskan keberhasilan strategi fundamental kami sepanjang tahun 2024, mulai dari ekspansi toko, inovasi produk dan layanan, hingga transformasi strategis dengan meluncurkan AZKO sebagai wajah baru Perseroan,” ungkap Prabowo dalam siaran pers, Selasa (17/6).

Hingga saat ini, AZKO telah membuka enam toko baru serta memperluas cakupan layanan omnichannel ke empat wilayah baru: Abepura (Papua), Sorong (Papua Barat Daya), Indramayu (Jawa Barat), dan Palu (Sulawesi Tengah). Bersamaan dengan rebranding ini, AZKO juga berhasil meraih penghargaan Marketing Initiative of the Year di ajang Retail Asia Awards 2025 di Singapura.

Sustainalytics Nobatkan Bank Mandiri Peringkat ESG Risk Rating Tertinggi ASEAN

Baca Juga: ACES Optimistis Jaga Pertumbuhan Bisnis di Tengah Konsumsi yang Cenderung Melambat

Tak hanya di dalam negeri, AZKO juga mencatatkan pengakuan di kancah regional. ACES berhasil masuk dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 tahun 2025, yaitu daftar perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan pendapatan tahun fiskal 2024. Pencapaian ini memperkuat posisi AZKO sebagai pemain utama di industri ritel kawasan.

Dalam hal keberlanjutan, AZKO meluncurkan strategi Sustainability Ambitions 2030, yang menjadi arah kebijakan jangka panjang. Strategi ini dibangun di atas tiga pilar utama: People, Environment, dan Business, serta dijalankan berdasarkan prinsip Good Corporate Governance.

Baca Juga: Aspirasi Hidup Indonesia (ACES) Buka Gerai Azko ke-250 di Sorong

"Perubahan merek menjadi AZKO juga memperkuat komitmen jangka panjang Perseroan terhadap keberlanjutan yang berlandaskan prinsip-prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance),” tegas Prabowo.

Beberapa inisiatif keberlanjutan AZKO juga telah meraih apresiasi eksternal, seperti Padmamitra Award 2025 atas program kewirausahaan bagi penyandang disabilitas di DKI Jakarta, serta predikat Sustainable Impact in E-Waste Reduction dari Mata Lokal Award 2025 melalui program BISA BAIK (Bersama Atasi Sampah Barang Elektronik).

“Keberhasilan bisnis diukur secara komprehensif, mulai dari profitabilitas hingga dampak positif yang kami ciptakan bagi masyarakat dan lingkungan,” pungkas Prabowo.

Baca Juga: Aspirasi Hidup (ACES) Bidik Ekspansi hingga 30 Gerai Azko pada 2025, Cek Prospeknya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News