KONTAN.CO.ID - Fitur
backup chat atau cadangkan chat di WhatsApp kabarnya bakal dilengkapi dengan
password. Apakah jadi lebih aman? Fitur tersebut memungkinkan pengguna memasukan
password ketika restore
chat dari
cloud.
Seiring dengan berjalannya waktu, WhatsApp terus meningkatpakn aplikasi yang banyak digunakan oleh penggunanya ini. Demi meningkatkan privasi dan keamanan bagi para penggunanya,
chat WhatsApp bakal dilengkapi enkripsi.
Enkripsi tersebut berfungsi untuk mengamankan
database chat WhatsApp Anda yang di
backup melalui
cloud.
"Untuk menghindari akses dari pihak yang tidak diinginkan di iCloud Drive backup, Anda dapat mengatur
password yang digunakan untuk mengenkripsi cadangan chat di masa yang akan datang". Dikutip Kontan via laman TheVerge.com
Nantinya,
password tetap dibutuhkan ketika Anda melakukan
restore chat yang telah di-
backup sebelumnya. Tidak hanya itu saja, pengguna juga harus mengonfirmasi nomor telepon mereka ketika melakukan
restore chat.
Perlu diketahui,
password yang digunakan setidaknya memiliki panjang 8 karakter. Harap diingat atau dicatat di tempat yang aman, sebab pihak WhatsApp tidak dapat membantu untuk memulihkan
password apabila Anda lupa.
Meskipun
chat atau obrolan WhatsApp dienkripsi seara
end-to-end, perlindungan ini tidak berlaku saat
chat d-
backup lewat
cloud. Artinya perlindangan cadangan
chat yang disimpan di iCloud dan iCloud sepenuhnya menjadi tanggung jawab penyedia layanan
cloud.
Mengenkripsi cadangan dengan
password hanya melindungi dan mencegah siapapun mengakses riwayat obrolan Anda tanpa izin dari pemiliknya langsung.
Terlepas dari semua itu, fitur ini pada dasarnya bisa meyakinkan pengguna bahwa
cadangan chat dapat dipastikan aman. Sebab, untuk mengakses cadangan atau
backup chat tersebut harus memasukan
password yang notabene hanya pengguna aslinya saja yang tahu.
Bagaimana menurut Anda? Backup Chat WhatsApp yang dilengkapi
password sudah aman?
Masih dalam tahap pengembangan, fitur ini bakal tersedia untuk pengguna WhatsApp di Android maupun iPhone.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News