JAKARTA. Badai Debbie Yang melanda Queensland, Australia menambah sentimen kenaikan harga batubara. Harga batubara lompat 10% ke level US$ 89 per ton dipicu lantaran terganggunya suplai batubara di Australia.Haryanto Wijaya, analis RHB Securities Indonesia mengatakan, pemain batubara lokal bakal menikmati sentimen tersebut. Jika lebih spesifik, ia menjagokan saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT Harum Energy Tbk (HRUM).Gangguan itu diprediksi akan berlangsung untuk waktuk yang cukup panjang. Berdasarkan laporan Australian Broadcasting Corporation (ABC, Debbie merusak jalur kereta api yang menjadi penghubung distribusi batubara di Queensland. Butuh waktu setidaknya lima minggu untuk memperbaiki jalur distribusi di Queensland.
Badai di Australia sentimen positif PTBA dan HRUM
JAKARTA. Badai Debbie Yang melanda Queensland, Australia menambah sentimen kenaikan harga batubara. Harga batubara lompat 10% ke level US$ 89 per ton dipicu lantaran terganggunya suplai batubara di Australia.Haryanto Wijaya, analis RHB Securities Indonesia mengatakan, pemain batubara lokal bakal menikmati sentimen tersebut. Jika lebih spesifik, ia menjagokan saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT Harum Energy Tbk (HRUM).Gangguan itu diprediksi akan berlangsung untuk waktuk yang cukup panjang. Berdasarkan laporan Australian Broadcasting Corporation (ABC, Debbie merusak jalur kereta api yang menjadi penghubung distribusi batubara di Queensland. Butuh waktu setidaknya lima minggu untuk memperbaiki jalur distribusi di Queensland.