KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) masih menghantui Indonesia dan dikhawatirkan menekan daya beli dan pertumbuhan ekonomi. Ekonom dari Center of Reform on Economic (CORE), Yusuf Rendy Manilet mengatakan, meningkatkanya kasus PHK tahun ini bisa berdampak terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Bahkan ia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini hanya berada di kisaran 4,9% sampai 5% atau berada dibawah proyeksi pertumbuhan yang disampaikan pemerintah yang mencapai 5,1%.
Badai PHK Menerjang, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diprediksi Melambat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) masih menghantui Indonesia dan dikhawatirkan menekan daya beli dan pertumbuhan ekonomi. Ekonom dari Center of Reform on Economic (CORE), Yusuf Rendy Manilet mengatakan, meningkatkanya kasus PHK tahun ini bisa berdampak terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Bahkan ia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini hanya berada di kisaran 4,9% sampai 5% atau berada dibawah proyeksi pertumbuhan yang disampaikan pemerintah yang mencapai 5,1%.
TAG: