Simak prospek IHSG pada perdagangan perdana 2020 besok, Kamis (2/1)



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pada perdagangan terakhir di 2019, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,47% ke level 6.299,539. Sempat mencapai titik tertinggi di level 6.336,920, namun akhirnya IHSG harus ditutup di zona merah.

Dengan demikian, secara year-to-date, IHSG hanya naik tipis 1,70%.

Baca Juga: Kinerja indeks saham sektor tambang rontok tahun lalu, ini biang penyebabnya


Pada perdagangan perdana di tahun 2020, Analis Samuel Sekuritas Indonesia Dessy Lapagu memproyeksikan IHSG akan menguat terbatas.

Adapun sentimen yang akan menggerakkan indeks pada perdagangan esok adalah pengumuman inflasi per Desember 2019 yang menurut konsensus akan naik 0.49% secara month-on-month (mom) dan naik 2,9% secara year-on-year dibandingkan periode sebelumnya.

Baca Juga: Jeblok tahun lalu, saham sektor barang konsumsi diprediksi rebound tahun ini

“Sementara dari sisi sektoral kami menilai belum ada sektor yang bisa mengangkat signifikan IHSG pada Kamis nanti mengingat hari perdagangan juga hanya dua hari, yakni hanya Kamis dan Jumat,” ujar Dessy.

Editor: Noverius Laoli