KONTAN.CO.ID - PARIS. Produsen pesawat komersil Airbus tengah memeriksa keretakan beberapa pesawat yang mereka produksi dan kini telah dioperasikan oleh maskapai penerbangan luar negeri. Contohnya saja, Airbus akan memeriksa sayap pesawat jet Qantas Airways Ltd tipe A380 Wings setelah ditemukan retakan di beberapa pesawat. Dilansir dari Bloomberg, Rabu (10/7), keretan ini akan menimbulkan celah yang bisa mengurangi integrasi struktural sayap jika tidak diperbaiki, menurut Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa (EASA). Meski demikian, pesawat tidak perlu di-ground dan cukup melalui perbaikan secara terjadwal. Pada tahap awal pengecekan akan mempengaruhi 25 pesawat superjumbo berusia tua yang masih beroperasi termasuk pesawat di maskapai penerbabangan Australia, Qantas Airways Ltd dan pesawat Singapore Airlines Ltd yang tersisa sebelum berusia 15 tahun.
Bagian sayap alami keretakan, Airbus periksa pesawat produksinya
KONTAN.CO.ID - PARIS. Produsen pesawat komersil Airbus tengah memeriksa keretakan beberapa pesawat yang mereka produksi dan kini telah dioperasikan oleh maskapai penerbangan luar negeri. Contohnya saja, Airbus akan memeriksa sayap pesawat jet Qantas Airways Ltd tipe A380 Wings setelah ditemukan retakan di beberapa pesawat. Dilansir dari Bloomberg, Rabu (10/7), keretan ini akan menimbulkan celah yang bisa mengurangi integrasi struktural sayap jika tidak diperbaiki, menurut Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa (EASA). Meski demikian, pesawat tidak perlu di-ground dan cukup melalui perbaikan secara terjadwal. Pada tahap awal pengecekan akan mempengaruhi 25 pesawat superjumbo berusia tua yang masih beroperasi termasuk pesawat di maskapai penerbabangan Australia, Qantas Airways Ltd dan pesawat Singapore Airlines Ltd yang tersisa sebelum berusia 15 tahun.