KONTAN.CO.ID - Dengan permainan sederhana, Anda bisa membantu perkembangan motorik motorik halus anak. Bersumber dari
Healthline, pengertian dari motorik halus adalah gerakan yang membutuhkan otot-otot kecil. Otot-otot tersebut terdapat di jari-jari tangan dan pergelangan tangan. Bayi tidak serta merta memiliki keterampilan motorik halus yang baik. Keterampilan ini perlu diasah agar anak bisa mengendalikannya dengan baik.
Baca Juga: Cara Membuat Ramuan Jahe Merah untuk Obati Asam Urat Ada beragam cara mengasah motorik halus anak. Anda tidak perlu membelikan peralatan canggih agar motorik halus anak berkembang. Banyak permainan sederhana yang bisa membuat keterampilan motorik halus anak berkembang. Berikut 4 permainan yang bisa mengasah motorik anak dirangkum dari
Healthline dan
VeryWell Family.
Bermain puzzle bisa membantu motorik anak untuk berkembang. Saat menyusun puzzle buah hati belajar untuk memegang potongan puzzle. Permainan ini berfungsi melatih otot tangan agar terbiasa menggenggam sesuatu. Untuk memudahkan buah hati, gunakan potongan puzzle yang sederhana dan tidak rumit.
Untuk melatih motorik halus anak, anda bisa menggunakan 2 benda sederhana: kertas dan gunting. Menggunting kertas bisa melatih kekuatan jari dan koordinasi mata dan tangan. Karena menggunakan benda tajam, selalu awasi buah hati saat menggunting kertas. Untuk membiasakan buah hati menggunting, biarkan mereka menggunting bebas. Jika sudah terbiasa, mintalah anak untuk menggunting sesuai dengan pola. Pola yang digunting juga bertahap, mulai dari sederhana hingga sulit.
Baca Juga: Cukup Direbus Saja, Ini 3 Daun yang Berkhasiat Obati Asam Lambung -
Bermain dengan pasir sintetis dan plastisin
Pasir sintetis dan plastisin bisa menjadi alat mengasah motorik halus anak. Dua mainan ini tentunya sangat disukai buah hati. Plastisin dan pasir sintetis dapat merangsang perkembangan motorik halus. Sudah banyak toko yang menjual pasir sintetis dan plastisin. Anda juga bisa membuat plastisin sendiri dari bahan dapur. Cara membuatnya bisa Anda dapatkan di berbagai website. Sama seperti menggunting, koordinasi mata dan tangan juga berkembang dengan dua mainan ini.
Saat menggambar dan mewarnai, buah hati akan belajar memegang pensil. Awalnya mungkin buah hati kesulitan memegang pensil dengan benar. Dengan latihan, motorik halus anak akan berkembang sehingga bisa memegang pensil dengan baik. Anda bisa mencari buku mewarnai di toko buku atau mencetaknya sendiri. Pilih pensil warna yang mengandung bahan yang aman untuk buah hati. Dengan cara ini, kreativitas anak juga bisa berkembang dengan kegiatan ini. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News