JAKARTA. Sepanjang pekan ini nilai tukar rupiah menukik tajam. Pelemahan tajam rupiah setelah Bank Sentral China atawa People's Bank of China (PBoC) mendevaluasi nilai yuan. Di pasar spot Jumat (14/8), nilai tukar rupiah terhadap USD merosot 0,13% ke 13.787 dibanding hari sebelumnya atau terkikis 1,81% dalam sepekan. Serupa, kurs tengah rupiah di Bank Indonesia kemarin melemah 0,11% menjadi 13.763 dan koreksi 1,67% sepanjang pekan ini. Trian Fathria, Research and Analyst Divisi Tresuri Bank BNI mengatakan manuver PBOC menjadi biang kerok pelemahan rupiah hingga menembus level psikologis terbarunya, di Rp 13.800 pada Rabu (12/8) lalu. Jelas, gejolak China memberi daya dorong bagi USD , karena semakin menegaskan kestabilan USD yang menarik perhatian pasar. Posisi ini tidak menguntungkan bagi rupiah.
Bahan bakar penguatan rupiah pekan depan
JAKARTA. Sepanjang pekan ini nilai tukar rupiah menukik tajam. Pelemahan tajam rupiah setelah Bank Sentral China atawa People's Bank of China (PBoC) mendevaluasi nilai yuan. Di pasar spot Jumat (14/8), nilai tukar rupiah terhadap USD merosot 0,13% ke 13.787 dibanding hari sebelumnya atau terkikis 1,81% dalam sepekan. Serupa, kurs tengah rupiah di Bank Indonesia kemarin melemah 0,11% menjadi 13.763 dan koreksi 1,67% sepanjang pekan ini. Trian Fathria, Research and Analyst Divisi Tresuri Bank BNI mengatakan manuver PBOC menjadi biang kerok pelemahan rupiah hingga menembus level psikologis terbarunya, di Rp 13.800 pada Rabu (12/8) lalu. Jelas, gejolak China memberi daya dorong bagi USD , karena semakin menegaskan kestabilan USD yang menarik perhatian pasar. Posisi ini tidak menguntungkan bagi rupiah.