KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan, PT Pertamina (Persero) dan Chevron berencana mengoptimalkan geothermeal dengan nilai investasi sekitar US$ 10 miliar atau setara Rp 146 triliun. “Geothermal menjadi salah satu andalan kita yang sampai saat ini dipacu. Kebetulan Chevron dan Pertamina sudah memiliki hubungan baik selama berpuluh-puluh tahun. Ini akan mengoptimalkan dengan total investasi US$ 10 miliar untuk 10 tahun ke depan,” kata Bahlil, dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (16/5). Bahlil optimistis, jika hal tersebut mampu dilakukan maka tujuan Indonesia untuk menjadi pusat industri hilirisasi energi baru terbarukan dapat tercapai.
Bahlil Beberkan Kerja Sama Chevron dan Pertamina, Nilai Investasi Capai Rp 146 T
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan, PT Pertamina (Persero) dan Chevron berencana mengoptimalkan geothermeal dengan nilai investasi sekitar US$ 10 miliar atau setara Rp 146 triliun. “Geothermal menjadi salah satu andalan kita yang sampai saat ini dipacu. Kebetulan Chevron dan Pertamina sudah memiliki hubungan baik selama berpuluh-puluh tahun. Ini akan mengoptimalkan dengan total investasi US$ 10 miliar untuk 10 tahun ke depan,” kata Bahlil, dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (16/5). Bahlil optimistis, jika hal tersebut mampu dilakukan maka tujuan Indonesia untuk menjadi pusat industri hilirisasi energi baru terbarukan dapat tercapai.