Bahlil Targetkan Investasi di Sektor Hilirisasi Minimal 30% dari Target pada 2024



KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Investasi di sektor hilirisasi akan difokuskan pada tahun 2024 mendatang. Hal ini agar nilai investasi yang masuk bisa menciptakan nilai yang berkualitas.

Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan investasi di sektor hilirisasi akan difokuskan minimal 30% dari target investasi Rp 1.650 triliun.

“Target investasi Rp 1.650 triliun bagaimana caranya? Ini akan akan difokuskan minimal 30% mendorong sektor hilirisasi. Kenapa 30%? saya ingin menciptakan investasi yang berkualitas,” tutur Bahlil dalam agenda Media Center Indonesia Maju dengan tema Diskusi “Hilirisasi untuk Negeri” Senin (11/12).


Baca Juga: Program Hilirisasi Dianggap keliru, Begini Tanggapan Bahlil Lahadalia

Selain akan menciptakan investasi yang berkualitas, alasan investasi di sektor hilirisasi didorong karena bisa menciptakan nilai tambah bagi perekonomian dalam negeri.

Ia juga menambahkan bahwa akan merangkul segala sektor hilirisasi mulai dari modal yang kecil hingga yang besar, maupun dari segi skala industri itu sendiri.

“Hilirisasi kan nilai tambah, instrumennya industri. Industri jangan dianggap besar semua. Bangun dengan modal Rp 50 miliar bisa, tergantung sektor mana,” tambahnya.

Sebelumnya, Bahlil menyampaikan untuk mengejar target investasi di 2024 memang tidak mudah. Sebab tahun depan akan diselimuti kondisi global yang penuh ketidakpastian, serta penyelenggaraan momen pemilu pada 2024.

Baca Juga: Sri Mulyani Pastikan Insentif Tax Holiday dan Tax Allowance Berlanjut di 2024

Meskipun penuh dengan tantangan, pemerintah menargetkan realisasi investasi dari Rp 1.400 triliun pada 2023, menjadi Rp 1.650 triliun. 

Untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan melakukan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi 2023 ini akan dibahas mengenai strategi-strategi yang disiapkan pemerintah untuk mengejar target tersebut.

"Yang menjadi tantangan ke depan adalah Rp 1.650 triliun. Makanya hari ini kita raker dalam rangka membahas strateginya seperti apa. Karena kan tidak mudah ya, tahun politik, geopolitik juga tidak menentu. Dan kita lagi mengatur strateginya," ujar Bahlil di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (7/12).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli