NEW YORK. Kekhawatiran Wall Street terhadap pabrikan otomotif Detroit menggiring bursa New York pada jurang keterpurukan. Saham-saham AS diobral pada siang hari seiring dengan ketakutan para investor makin memuncak lantaran dana penyelamatan ini tak akan diloloskan oleh Senat. Prospek bailout US$ 14 miliar untuk menyelamatkan General Motors Corp. dan Chrysler LLC justru menjadi kabur kembali pada Kamis siang karena silang-sengkarut dari dua partai Demokrat dan Republik yang makin memucuk. Saat perdagangan ditutup, pembicaraan bailout ini masih berkutat di Senat kendati negosiasi terus menggelinding. Hal ini ditegaskan oleh sejumlah staf Kongres. Penentu kebijakan menentang kebijakan ini berpendapat bahwa pemerintah mestinya mensyaratkan pemangkasan upah dan tunjangan bagi pekerja di pabrikan otomotif ini. Padahal, gedung Gedung Putih telah menyetujui bailout ini pada voting hari Rabu dengan jumlah suara 237-170. Lantas, mereka bersepakat untuk menyuntik dana segar dalam beberapa hari ini agar dua pabrikan otomotif itu bisa terus bernapas. Sedangkan Ford Motor Co telah menyatakan tak perlu bantuan dana ini.
Bailout Gamang, Wall Street Terjengkang
NEW YORK. Kekhawatiran Wall Street terhadap pabrikan otomotif Detroit menggiring bursa New York pada jurang keterpurukan. Saham-saham AS diobral pada siang hari seiring dengan ketakutan para investor makin memuncak lantaran dana penyelamatan ini tak akan diloloskan oleh Senat. Prospek bailout US$ 14 miliar untuk menyelamatkan General Motors Corp. dan Chrysler LLC justru menjadi kabur kembali pada Kamis siang karena silang-sengkarut dari dua partai Demokrat dan Republik yang makin memucuk. Saat perdagangan ditutup, pembicaraan bailout ini masih berkutat di Senat kendati negosiasi terus menggelinding. Hal ini ditegaskan oleh sejumlah staf Kongres. Penentu kebijakan menentang kebijakan ini berpendapat bahwa pemerintah mestinya mensyaratkan pemangkasan upah dan tunjangan bagi pekerja di pabrikan otomotif ini. Padahal, gedung Gedung Putih telah menyetujui bailout ini pada voting hari Rabu dengan jumlah suara 237-170. Lantas, mereka bersepakat untuk menyuntik dana segar dalam beberapa hari ini agar dua pabrikan otomotif itu bisa terus bernapas. Sedangkan Ford Motor Co telah menyatakan tak perlu bantuan dana ini.