Bakal Tambah 7 Kapal, Ekalya Purnamasari (ELPI) Siapkan Capex Rp 1 Triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI) mengalokasikan belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar Rp 1 triliun untuk ekspansi dan pengadaan kapal. 

Direktur Utama Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Eka Taniputra menjelaskan ELPI berencana untuk melakukan ekspansi dan eksplorasi kepada entitas usaha dan afiliasinya pada tahun ini. 

"Dana tersebut akan dipakai termasuk untuk pengadaan kapal-kapal baru guna menunjang bisnis dan pangsa pasar di luar Indonesia," jelas dia, Senin (15/1). 


Rencananya ELPI akan menambah tujuh armada kapal baru. Eka bilang penambahan kapal anyar ini untuk memenuhi permintaan kapal pendukung offshore.

Baca Juga: Acset Indonusa (ACST) Optimistis Raih Kinerja Positif pada Tahun Ini

Rinciannya, dua unit kapal jenis Anchor Handling Tug and Supply (AHTS), dua unit kapal jenis Landing Craft Transport (LCT), dan tiga uni kapal jenis Fast Crew. 

"Selain itu, kami juga berencana untuk melakukan pengadaan kapal melalui entitas anak usaha, yakni PT Samudera Luas Sejahtera Abadi sebanyak satu unit kapal bulk carrier," kata Eka.

Eka bilang penambahan Kapal Bulk Carrier yaitu Mother Vessel Supramax akan mendorong pelaksanaan pemuatan kargo atau komoditi kering yang dilakukan secara ship to ship.

Menurutnya penambahan kapal untuk PT Samudera Luas Sejahtera merupakan strategi ELPI untuk memperkuat posisi di bidang bluk & transhipment dari hulu ke hilir, tidak hanya terbatas pada bidang offshore.  

Baca Juga: Pasar AS Membaik, Integra Indocabinet (WOOD) Berharap Penjualan Meningkat

"Rencana investasi di 2024 untuk pengadaan kapal-kapal itu akan berasal dari kas internal maupun pinjaman perbankan karena saat ini sudah ada beberapa proposal yang diterima," jelasnya. 

Eka menyampaikan pihaknya optimistis capex yang disiapkan akan memberikan dampak  positif pada kinerja keuangan ELPI,  khususnya peningkatan signifikan pada revenue non offshore

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi