SEMARANG. PT Bakrie Brothers Tbk (BNBR) melalui anak usahanya, PT Bakrie Pipe Industries (BPI) mendapatkan proyek pengadaan pipa untuk pembangunan pipa gas Kalimantan–Jawa Tahap I dengan nilai proyek US$ 200 juta. Selain itu, BPI juga sudah mendapat order pipa gas untuk proyek Arun–Belawan. Seperti diketahui, pada Jumat (14/3), BNBR sebagai pemenang lelang pembangunan pipa Kalija Tahap I dan Kalija Tahap II bersama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan pipa gas yang tertunda delapan tahun. Selanjutnya, Bakrie Pipe bakal memasok pipa sebanyak 22.000 ton dengan pembangunan pipa sepanjang 270 kilometer (km) dari Lapangan Kepodang, Jepara, ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Tambak Lorok, Semarang. Sedangkan untuk tahap II, pipa yang dibangun sepanjang 1.200 km dengan kebutuhan 43 .000 ton pipa.
Bakrie pasok pipa gas ke Kalija dan Arun
SEMARANG. PT Bakrie Brothers Tbk (BNBR) melalui anak usahanya, PT Bakrie Pipe Industries (BPI) mendapatkan proyek pengadaan pipa untuk pembangunan pipa gas Kalimantan–Jawa Tahap I dengan nilai proyek US$ 200 juta. Selain itu, BPI juga sudah mendapat order pipa gas untuk proyek Arun–Belawan. Seperti diketahui, pada Jumat (14/3), BNBR sebagai pemenang lelang pembangunan pipa Kalija Tahap I dan Kalija Tahap II bersama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan pipa gas yang tertunda delapan tahun. Selanjutnya, Bakrie Pipe bakal memasok pipa sebanyak 22.000 ton dengan pembangunan pipa sepanjang 270 kilometer (km) dari Lapangan Kepodang, Jepara, ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Tambak Lorok, Semarang. Sedangkan untuk tahap II, pipa yang dibangun sepanjang 1.200 km dengan kebutuhan 43 .000 ton pipa.