JAKARTA. PT Balai Pustaka (Persero) sudah menyiapkan rencana bisnisnya untuk tahun depan. Salah satu rencananya adalah memperbanyak jumlah mesin percetakan. Pada 2015 nanti, Balai Pustaka akan membeli dua mesin cetak dengan jumlah investasi berkisar Rp 10 miliar. Sedangkan untuk tahun 2014 sendiri, BUMN ini telah melakukan investasi sebesar Rp 1 miliar untuk pembelian alat computer to plate (CTV). Pembelian mesin cetak baru ini diharapkan bisa membuat bisnis Balai Pustaka semakin bertumbuh. Pada tahun depan, Balai Pustaka akan kembali meneruskan pengerjaan percetakan buku pelajaran kurikulum 2013. Pemerintah sendiri pada tahun depan telah menganggarkan biaya sebesar Rp 1,5 triliun hingga Rp 2 triliun untuk buku pelajaran kurikulum 2013. "Jadi prospek ke depan akan lebih besar untuk industri percetakan," kata Saiful Bahri, Direktur Utama Balai Pustaka.
Balai Pustaka siap beli dua mesin cetak baru
JAKARTA. PT Balai Pustaka (Persero) sudah menyiapkan rencana bisnisnya untuk tahun depan. Salah satu rencananya adalah memperbanyak jumlah mesin percetakan. Pada 2015 nanti, Balai Pustaka akan membeli dua mesin cetak dengan jumlah investasi berkisar Rp 10 miliar. Sedangkan untuk tahun 2014 sendiri, BUMN ini telah melakukan investasi sebesar Rp 1 miliar untuk pembelian alat computer to plate (CTV). Pembelian mesin cetak baru ini diharapkan bisa membuat bisnis Balai Pustaka semakin bertumbuh. Pada tahun depan, Balai Pustaka akan kembali meneruskan pengerjaan percetakan buku pelajaran kurikulum 2013. Pemerintah sendiri pada tahun depan telah menganggarkan biaya sebesar Rp 1,5 triliun hingga Rp 2 triliun untuk buku pelajaran kurikulum 2013. "Jadi prospek ke depan akan lebih besar untuk industri percetakan," kata Saiful Bahri, Direktur Utama Balai Pustaka.