Bali fokus kembangkan energi baru terbarukan



JAKARTA. Provinsi Bali saat ini tengah fokus untuk mengembangkan energi baru terbarukan sebagai bagian upaya mencapai taget 100% energi bersih untuk Bali pada tahun 2018. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said dalam sambutannya pada Renewable Energy Forum di Nusa Dua, Bali, Sabtu (17/10). “Pada bulan Juli tahun ini, Kementerian ESDM telah menandatangani nota kesepahaman dengan Gubernur Bali untuk membentuk langkah-langkah sistematis dalam rangka mencapai 100% energi bersih pada tahun 2018,” jelas Sudirman. Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika turut menjelaskan bahwa program tersebut sangat penting dalam rangka menjaga keberlanjutan energi. “Semua pembangunan dan pengembangan di Bali harus berdasar pada keberlanjutan energi dan ketahanan lingkungan alam,” katanya. Sudirman bilang, penggunaan teknologi energi baru tidak hanya terbatas membantu penyebaran akses energi untuk semua lapisan masyarakat, namun juga turut menjaga lingkungan alam, sehingga kesehatan masyarakat akan turut terjaga. Kementerian ESDM pun telah memperhatikan hal tersebut dan akan mengembangkan sumber energi baru terbarukan lainnya di provinsi Bali, antara lain tenaga solar, angin, dan arus laut. Sebagai contoh pertama adalah pengembangan tenaga solar di Bandar Udara Ngurah Rai. Di Bandara tersebut telah ditempatkan panel surya dengan kapasitas 4 MW dan dalam waktu dekat akan menyusul pemasangan panel surya di kantor Gubernur Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie