KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) berkata jika Bali masih menjadi andalan untuk portofolio produk wisata inbound. Sebagai informasi, wisata inbound adalah kedatangan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

AB Sadewa, VP Brand and Communication Panorama berkata, portofolio produk wisata inbound ke Bali masih menempati porsi 70%.

Baca Juga: Panorama Sentrawisata (PANR) belum terpengaruh wabah virus corona

"Selain jadi tujuan wisata, Bali juga kerap menjadi hub untuk ke daerah lain. Kami bisa mengantarkan wisatawan ke Lombok, ke daerah Jawa, hingga Sumatera Utara. Jadi tidak berhenti di Bali saja,"jelas Sadewa kepada Kontan di Jakarta Pusat, Rabu (12/2).

Produk inbound PANR ini sendiri, dikelola oleh anak usaha yakni PT Panorama Destinasi (PDES), Asia World dan Asian Trails.

Pihaknya juga menyediakan layanan travel and leisure untuk wisata outbound, berupa Panorama JTB yang dikelola secara joint venture dengan perusahaan asal Jepang. Lalu Orange, CWT, Panorama Ministry, Smart Holiday, dan Corporate Room Deal.

"Untuk produk wisata outbound, pelanggan yang datang kebanyakan dari ritel dan korporasi, masing-masing 30%," lanjutnya.

Baca Juga: Empat negara keluarkan travel advisory ke Singapura, Indonesia?

PANR juga memiliki sembilan media eksebisi yang menyasar B2B, B2B2C, dan B2C, yakni Reed Panorama yang bekerja sama dengan Inggris. Lalu Panorama Media, Panorama Events, Panorama Publications, dan Panorama Lives.

Pihaknya juga mengelola hotel dan resort seperti The101Hotel and Resort, Caldera di Citarik, The Haven, dan lain-lain. "Untuk manajemen hotel dan resort, kami mengelola 12 hotel dengan total lebih dari 1599 kamar," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi