Bandara Adi Soemarmo kembali beroperasi, Kemenhub akan pantau aktivitas Gunung Merapi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Bandara Adi Soemarmo kembali beroperasi setelah sempat ditutup sejak pukul 09:25 WIB karena terpengaruh erupsi Gunung Merapi.

Setelah kembali beroperasi, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mengatakan akan terus memantau  aktivitas Gunung Merapi, melalui koordinasi dengan AirNav Indonesia dan Badan Metorologi.

Baca Juga: Bandara Adi Soemarmo ditutup sementara, empat penerbangan terdampak


"Bandara Adi Soemarmo sudah kembali beroperasi secara normal. Namun, kami tetap memantau perkembangan yang ada, dengan melakukan koordinasi dengan AirNav maupun BMKG, untuk memastikan penerbangan tidak terkendala,” jelas Direktur Jenderal Perhubungan Udara Novie Riyanto dalam keterangan tertulis, Selasa (3/3).

Menurut Novie, pemantauan aktivitas di wilayah Gunung Merapi penting untuk menjaga aspek keselamatan dan keamanan penerbangan.

Melalui Notam Aerodrome yang dikeluarkan oleh AirNav Indonesia, penerbangan di Bandara Adi Sumarmo telah dinyatakan dapat kembali beroperasi dengan normal pada pukul 15.38 WIB.

Berdasarkan data AirNav Indonesia hingga pukul 16:00 WIB, selama penutupan bandara tersebut terdapat 13 penerbangan yang dibatalkan.

Penerbangan tersebut yakni Lion Air 537 Solo menuju Jakarta (CGK), Lion Air 534 Jakarta (CGK) menuju Solo, Lion Air 535 Solo menuju Jakarta (CGK), Wings Air 1904 Bandung menuju Solo, Wings Air 1905 Solo menuju Bandung.

Lalu Air Asia 8454 Bali menuju Solo, Air Asia 8455 Solo menuju Bali, Citilink 122 Jakarta (Halim) menuju Solo, Citilink 123 Solo menuju Jakarta (Halim), Garuda Indonesia 222 Jakarta (CGK) menuju Solo, Garuda Indonesia 225 Solo menuju Jakarta (CGK), Air Asia 702 Jakarta (CGK) menuju Semarang, Air Asia 703 Semarang menuju Jakarta (CGK).

Baca Juga: Gunung Merapi erupsi, sejumlah wilayah di Klaten diselimuti hujan abu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat