KONTAN.CO.ID - SEMARANG. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soewandi dan Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, meresmikan topping off bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah. Bandara Ahmad Yani yang baru nantinya akan menjadi bandara dengan terminal terapung pertama Indonesia. Pembangunan bandara yang menelan biaya sebesar Rp 2,075 triliun ini akan mampu menampung kapasitas 6 juta penumpang per tahun saat beropasi maksimal nanti, jauh di atas kapasitas saat ini yang sebesar 800.000 penumpang. Saat ini, bandara Ahmad Yani tergolong over capacity dengan rata-rata dilalui 4 juta penumpang per tahun. Untuk target jangka pendek, Bandara Ahmad Yani yang baru ini akan beroperasi paling cepat pada Mei 2018 nanti. Dus, bandara baru ini diharapkan bisa melayani arus mudik Lebaran nanti.
Bandara Ahmad Yani baru ditargetkan akan beroperasi Mei 2018
KONTAN.CO.ID - SEMARANG. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soewandi dan Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, meresmikan topping off bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah. Bandara Ahmad Yani yang baru nantinya akan menjadi bandara dengan terminal terapung pertama Indonesia. Pembangunan bandara yang menelan biaya sebesar Rp 2,075 triliun ini akan mampu menampung kapasitas 6 juta penumpang per tahun saat beropasi maksimal nanti, jauh di atas kapasitas saat ini yang sebesar 800.000 penumpang. Saat ini, bandara Ahmad Yani tergolong over capacity dengan rata-rata dilalui 4 juta penumpang per tahun. Untuk target jangka pendek, Bandara Ahmad Yani yang baru ini akan beroperasi paling cepat pada Mei 2018 nanti. Dus, bandara baru ini diharapkan bisa melayani arus mudik Lebaran nanti.