JAKARTA. Rencana PT Maja Raya bersama Lion Group untuk membangun bandara di kawasan Lebak, Banten akhirnya harus kandas. Setelah menempuh proses perizinan cukup lama akhirnya Kementerian Perhubungan resmi menolak rencana tersebut. Padahal proses pembebasan lahan sudah hampir selesai dilakukan. “Saya dirugiin kalau gak jadi. Saya sudah beli tanah sekitar Rp 500 miliar lebih,” kata Ishak, Direktur Utama PT Maja Raya Indah Semesta kepada KONTAN, Minggu (15/11). Ia mengaku tak bisa berbuat apa-apa atas keputusan tersebut. Berdasarkan perjanjian awal yang disepakatinya dengan Lion Group, pihaknya memang hanya bertanggung jawab pada pengadaan tanah. Sedangkan segala menyangkut proses perizinan merupakan tugas Grup Lion. Kata dia, saat ini perusahan sudah berhasil melakukan pembebasan sekitar 1700 hektar dari total kebutuhan 2000 hektar.
Bandara Lebak batal, Maja Raya rugi tanah
JAKARTA. Rencana PT Maja Raya bersama Lion Group untuk membangun bandara di kawasan Lebak, Banten akhirnya harus kandas. Setelah menempuh proses perizinan cukup lama akhirnya Kementerian Perhubungan resmi menolak rencana tersebut. Padahal proses pembebasan lahan sudah hampir selesai dilakukan. “Saya dirugiin kalau gak jadi. Saya sudah beli tanah sekitar Rp 500 miliar lebih,” kata Ishak, Direktur Utama PT Maja Raya Indah Semesta kepada KONTAN, Minggu (15/11). Ia mengaku tak bisa berbuat apa-apa atas keputusan tersebut. Berdasarkan perjanjian awal yang disepakatinya dengan Lion Group, pihaknya memang hanya bertanggung jawab pada pengadaan tanah. Sedangkan segala menyangkut proses perizinan merupakan tugas Grup Lion. Kata dia, saat ini perusahan sudah berhasil melakukan pembebasan sekitar 1700 hektar dari total kebutuhan 2000 hektar.