KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga mobil segera merangkak. Beberapa Agen Pemegang Merek (APM) mengkonfirmasi rencana kenaikan tersebut. Kondisi ini tidak lepas dari beragam hal, di antaranya subsidi APM terhadap produk mobil tertentu dicabut, serta penambahan fitur baru, sehingga mendongkrak harga. Head of Sales & Marketing Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Imam Choeru Cahya mengatakan, salah satu subsidi yang pangkas adalah bea balik nama (BBN). Tahun ini biaya BBN mengalami kenaikan yang cukup besar. Adapun produk yang terkena imbas kenaikan BBN itu adalah Mitsubishi Xpander. Menurut Imam, pada awal tahun ini kenaikan harga BBN sebenarnya mencapai Rp 5 juta. Namun pihak MMKSI masih memberikan subsidi Rp 3 juta bagi konsumen. "Kami awalnya memberikan subsidi karena konsumen sudah inden Xpander cukup lama. Sekarang sudah tersosialisasi, jadi kami cabut subsidi," kata Imam, Selasa (8/5).
Banderol harga mobil baru akan naik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga mobil segera merangkak. Beberapa Agen Pemegang Merek (APM) mengkonfirmasi rencana kenaikan tersebut. Kondisi ini tidak lepas dari beragam hal, di antaranya subsidi APM terhadap produk mobil tertentu dicabut, serta penambahan fitur baru, sehingga mendongkrak harga. Head of Sales & Marketing Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Imam Choeru Cahya mengatakan, salah satu subsidi yang pangkas adalah bea balik nama (BBN). Tahun ini biaya BBN mengalami kenaikan yang cukup besar. Adapun produk yang terkena imbas kenaikan BBN itu adalah Mitsubishi Xpander. Menurut Imam, pada awal tahun ini kenaikan harga BBN sebenarnya mencapai Rp 5 juta. Namun pihak MMKSI masih memberikan subsidi Rp 3 juta bagi konsumen. "Kami awalnya memberikan subsidi karena konsumen sudah inden Xpander cukup lama. Sekarang sudah tersosialisasi, jadi kami cabut subsidi," kata Imam, Selasa (8/5).