KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cryptocurrency exchange FTX, yang baru-baru ini mengajukan perlindungan pengadilan kebangkrutan AS, telah memecat tiga eksekutif puncaknya, termasuk salah satu pendiri Gary Wang, Wall Street Journal melaporkan pada hari Jumat, mengutip juru bicara FTX.

Eksekutif yang dipecat lainnya adalah direktur teknik Nishad Singh dan Caroline Ellison.

FTX tidak segera menanggapi permintaan dari Reuters untuk memberikan komentar.

Lapkeu GoTo 2024: Pendapatan Naik, Beban Turun, Rugi Turun 94%

Cryptocurrency exchange tersebut mengajukan perlindungan kebangkrutan minggu lalu dan mantan pedagang Wall Street Sam Bankman-Fried mengundurkan diri sebagai kepala eksekutif setelah Cryptocurrency exchange saingan Binance meninggalkan akuisisi yang diusulkan. 

Baca Juga: Soal FTX Bangkrut, Robert Kiyosaki: Masalahnya Bukan pada Bitcoin

Proses kebangkrutan melibatkan beberapa perusahaan grup FTX dengan lebih dari 100.000, dan mungkin lebih dari 1 juta, kreditur.

Menurut wawancara dengan beberapa orang yang dekat dengan Bankman-Fried dan komunikasi perusahaan yang tidak dilaporkan sebelumnya, perusahaan tersebut diam-diam mengambil risiko dengan dana pelanggan untuk menopang perusahaan perdagangan yang dimiliki oleh Bankman-Fried, yang menyebabkan keruntuhan perusahaan. 

Perusahaan telah berada di bawah pengawasan peraturan melalui lusinan lisensi yang diambilnya melalui banyak akuisisi. Tapi itu tidak melindungi pelanggan dan investornya, yang sekarang menghadapi kerugian miliaran dolar.

Baca Juga: Efek Kejatuhan FTX Masih Membayangi Pasar Kripto, Harga Bitcoin Bisa ke US$ 13.000?

Beberapa perusahaan crypto sejak itu bersiap untuk dampak dari keruntuhan FTX, dengan banyak yang menghitung eksposur mereka dalam jutaan ke bursa yang terkepung.

Editor: Handoyo