JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I menargetkan pembangunan fisik pelabuhan Kuala Tanjung di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara tahap kedua bisa dilakukan pada tahun 2017. Proyek tersebut membutuhkan dana investasi sekitar Rp 8 triliun hingga Rp 11 triliun. Direktur Utama Pelindo I, Bambang Eka Cahyana mengatakan, "Pelindo I sudah mesti memulai konstruksi fisik pada semester II tahun depan untuk pelabuhan Kuala Tanjung tahap kedua. Pembangunan pelabuhan tersebut akan bekerja sama dengan pengembang pelabuhan asal Belanda, Port of Rotterdam. Selain itu, perusahaan juga akan mencari investor lain. Adapun sumber pendanaan pembangunan tersebut berasal dari kas internal. Sisanya, berasal dari dana penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) anak perusahaan. Pelindo I mengestimasikan bisa menggenggam dana US$ 200 juta hingga US$ 250 juta dari IPO tersebut.
Bangun Kuala Tanjung, Pelindo I butuh Rp 11 T
JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I menargetkan pembangunan fisik pelabuhan Kuala Tanjung di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara tahap kedua bisa dilakukan pada tahun 2017. Proyek tersebut membutuhkan dana investasi sekitar Rp 8 triliun hingga Rp 11 triliun. Direktur Utama Pelindo I, Bambang Eka Cahyana mengatakan, "Pelindo I sudah mesti memulai konstruksi fisik pada semester II tahun depan untuk pelabuhan Kuala Tanjung tahap kedua. Pembangunan pelabuhan tersebut akan bekerja sama dengan pengembang pelabuhan asal Belanda, Port of Rotterdam. Selain itu, perusahaan juga akan mencari investor lain. Adapun sumber pendanaan pembangunan tersebut berasal dari kas internal. Sisanya, berasal dari dana penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) anak perusahaan. Pelindo I mengestimasikan bisa menggenggam dana US$ 200 juta hingga US$ 250 juta dari IPO tersebut.