KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Jaya Real Property Tbk siapkan investasi Rp 900 miliar guna pembangunan proyek Senen Jaya Blok 1 dan 2. Proyek tersebut ditargetkan dapat selesai dalam 28 bulan. Trisna Muliadi, Direktur Utama Jaya Real Property menyebutkan pembangunan proyek tersebut maju dari rencana awal akibat terjadi kebakaran. "Awalnya berencana mengembangkan Pasar Senin untuk Blok 5 dulu, tapi karena urgensinya kami dahulukan," ujarnya di Jakarta, Rabu (20/11). Baca Juga: Jaya Real Property (JRPT) lakukan tutup atap apartemen tower pertama proyek Silk Town Ia menggambarkan adapun pengembangan Pasar Senen nantinya akan menyatu dari Blok 1 hingga Blok 6. Sedangkan, untuk proyek seluas 69.600 m2 diproyeksikan pengerjaannya akan berjalan selama 28 bulan. "Jadi April 2022 sudah bisa beroperasi," tuturnya. Yohannes Henky Wijaya, Wakil Direktur Utama Jaya Real Property menambahkan untuk proyek tersebut pihaknya menggelontorkan dana investasi Rp 900 miliar. Sayang, ia tidak merincikan komposisi sumber dananya. "Yang jelas dananya akan berasal dari internal, hasil sewa, dan asuransi," tambahnya. Sekedar tambahan, untuk dana dari asuransi sendiri ia bilang tidak terlalu besar yakni sekitar 10% dari total investasi proyek. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bangun pasar senen, Jaya Real Property kucurkan dana Rp 900 miliar
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Jaya Real Property Tbk siapkan investasi Rp 900 miliar guna pembangunan proyek Senen Jaya Blok 1 dan 2. Proyek tersebut ditargetkan dapat selesai dalam 28 bulan. Trisna Muliadi, Direktur Utama Jaya Real Property menyebutkan pembangunan proyek tersebut maju dari rencana awal akibat terjadi kebakaran. "Awalnya berencana mengembangkan Pasar Senin untuk Blok 5 dulu, tapi karena urgensinya kami dahulukan," ujarnya di Jakarta, Rabu (20/11). Baca Juga: Jaya Real Property (JRPT) lakukan tutup atap apartemen tower pertama proyek Silk Town Ia menggambarkan adapun pengembangan Pasar Senen nantinya akan menyatu dari Blok 1 hingga Blok 6. Sedangkan, untuk proyek seluas 69.600 m2 diproyeksikan pengerjaannya akan berjalan selama 28 bulan. "Jadi April 2022 sudah bisa beroperasi," tuturnya. Yohannes Henky Wijaya, Wakil Direktur Utama Jaya Real Property menambahkan untuk proyek tersebut pihaknya menggelontorkan dana investasi Rp 900 miliar. Sayang, ia tidak merincikan komposisi sumber dananya. "Yang jelas dananya akan berasal dari internal, hasil sewa, dan asuransi," tambahnya. Sekedar tambahan, untuk dana dari asuransi sendiri ia bilang tidak terlalu besar yakni sekitar 10% dari total investasi proyek. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News