JAKARTA. Perusahaan penyedia jasa pengiriman barang ekspres, DHL Express mulai mengoperasikan service center di Solo, Jawa Tengah. Service center itu dibangun di area seluas 1.419 meter persegi dengan investasi senilai Rp 16 miliar. Nantinya, aset ini memungkinkan DHL Express memproses 340.000 kiriman dan menangani berat kiriman hingga 1,3 juta kilo per tahun. Fasilitas modern ini dilengkapi dengan peralatan canggih seperti motorized conveyor, reweighing dan dimensioning system. Selain itu, ada pula sistem kontrol akses dan alarm serta 45 kamera CCTV untuk memastikan keamanan setiap kiriman. Fasilitas ini juga memiliki kemampuan vehicle drive-in sehingga kiriman dapat terlindungi lebih baik dari cuaca buruk. Fasilitas ini didukung oleh delapan karyawan, termasuk tiga karyawan yang memiliki sertifikasi menangani kiriman dangerous goods, sehingga semua kiriman yang diproses mengikuti regulasi IATA mengenai dangerous goods.
Bangun service center, DHL investasi Rp 16 miliar
JAKARTA. Perusahaan penyedia jasa pengiriman barang ekspres, DHL Express mulai mengoperasikan service center di Solo, Jawa Tengah. Service center itu dibangun di area seluas 1.419 meter persegi dengan investasi senilai Rp 16 miliar. Nantinya, aset ini memungkinkan DHL Express memproses 340.000 kiriman dan menangani berat kiriman hingga 1,3 juta kilo per tahun. Fasilitas modern ini dilengkapi dengan peralatan canggih seperti motorized conveyor, reweighing dan dimensioning system. Selain itu, ada pula sistem kontrol akses dan alarm serta 45 kamera CCTV untuk memastikan keamanan setiap kiriman. Fasilitas ini juga memiliki kemampuan vehicle drive-in sehingga kiriman dapat terlindungi lebih baik dari cuaca buruk. Fasilitas ini didukung oleh delapan karyawan, termasuk tiga karyawan yang memiliki sertifikasi menangani kiriman dangerous goods, sehingga semua kiriman yang diproses mengikuti regulasi IATA mengenai dangerous goods.