JAKARTA. Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) bergerak positif pagi ini (23/8). Pada pukul 10.46, saham INTP naik 0,97% menjadi Rp 20.850. Berdasarkan data Bloomberg, tiga broker yang paling getol memburu saham ini antara lain: Credit Suisse Securities senilai Rp 7,645 miliar, JPMorgan Securities senilai Rp 4,062 miliar, dan Bahana Securities senilai Rp 3,057 miliar. Aksi beli yang melanda saham INTP terkait dengan rencana ekspansi perusahaan. Asal tahu saja, Indocement berencana menambah tiga pabrik baru yang ditargetkan beroperasi penuh pada 2016 mendatang. Tiga pabrik baru tersebut akan dibangun masing-masing di Citeureup (Jawa Barat), Pati (Jawa Tengah) dan satu di luar PulauJawa."Pembangunan tiga pabrik baru yang dilakukan INTP menurut kami merupakan hal yang positif karena dapat meningkatkan produksi semen dan menambah pendapatan perseroan sehingga tetap menjadikan perseroan sebagai salah satu pemimpin pasar di industri semen," jelas Kepala Riset eTrading Securities Betrand Reynaldi.Berdasarkan konsensus, 21 analis merekomendasikan beli dan 7 analis merekomendasikan tahan. Adapun target harga saham ini adalah Rp 22.088 per saham.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bangun tiga pabrik, saham INTP dilirik asing
JAKARTA. Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) bergerak positif pagi ini (23/8). Pada pukul 10.46, saham INTP naik 0,97% menjadi Rp 20.850. Berdasarkan data Bloomberg, tiga broker yang paling getol memburu saham ini antara lain: Credit Suisse Securities senilai Rp 7,645 miliar, JPMorgan Securities senilai Rp 4,062 miliar, dan Bahana Securities senilai Rp 3,057 miliar. Aksi beli yang melanda saham INTP terkait dengan rencana ekspansi perusahaan. Asal tahu saja, Indocement berencana menambah tiga pabrik baru yang ditargetkan beroperasi penuh pada 2016 mendatang. Tiga pabrik baru tersebut akan dibangun masing-masing di Citeureup (Jawa Barat), Pati (Jawa Tengah) dan satu di luar PulauJawa."Pembangunan tiga pabrik baru yang dilakukan INTP menurut kami merupakan hal yang positif karena dapat meningkatkan produksi semen dan menambah pendapatan perseroan sehingga tetap menjadikan perseroan sebagai salah satu pemimpin pasar di industri semen," jelas Kepala Riset eTrading Securities Betrand Reynaldi.Berdasarkan konsensus, 21 analis merekomendasikan beli dan 7 analis merekomendasikan tahan. Adapun target harga saham ini adalah Rp 22.088 per saham.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News