Banjir sumbangan pasca Ahok jadi tersangka



JAKARTA. Tim Donasi mengumumkan jumlah sumbangan kampanye yang dikumpulkan di Rumah Lembang untuk pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat di Pilkada DKI Jakarta 2017 . Jumlahnya mendekati Rp 2 miliar, tepatnya Rp 1.839.371.746. Itu merupakan jumlah donasi yang dikumpulkan sejak 16 November 2016 sampai hari ini.

Adapun, itu merupakan hari Basuki ditetapkan sebagai tersangka. Basuki atau Ahok mengatakan itu merupakan bentuk partisipasi masyarakat.

"Dulu kan enggak pernah orang berpikir, kalau kamu buka rumah relawan keluar duit enggak? Posko saja bisa keluar Rp 1 juta untuk satu minggu," ujar Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Jumat (23/12/2016).


Ahok mengatakan biasanya calon kepala daerah yang mengikuti Pilkada justru mengeluarkan uang banyak untuk membiayai operasional posko-posko. Namun, kini biaya operasional posko seperti Rumah Lembang justru diperoleh dari masyarakat.

Ahok memiliki prinsip bahwa dia sedang melamar kerja kepada warga Jakarta. Sehingga tidak seharusnya dia yang mengeluarkan uang. Dia juga ingin warga ikut bergotong-royong memenangkan calon kepala daerahnya.

"Makanya saya bilang kalau mau buka rumah relawan, yang datang harus nyumbang. Kan kita kampanye rakyat, kan saya ngelamar kerja, masa ngelamar kerja mesti kucuk-kucuk cukongin. Kamu harus gaji saya dong," ujar Ahok.

(Jessi Carina)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto