KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banjir yang menerjang Kecamatan Dompu dan Kecamatan Woja di Kabupaten Dompu, Senin (5/3) sore, menyebabkan kerusakan pada infrastruktur kelistrikan milik PT PLN. Setelah kejadian, PLN langsung berupaya melakukan pemulihan pasokan listrik ke wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut yang terdampak banjir. Dari hasil pengecekan lapangan pasca kejadian, terdapat enam gardu listrik yang terendam. Terendamnya gardu listrik tersebut menyebabkan 988 pelanggan mengalami pemadaman listrik. Tingginya banjir juga menyebabkan Alat Pengukur dan Pembatas (APP) atau kWh meter sekitar 400 pelanggan terendam banjir, sehingga perlu dilakukan pengecekan dan perbaikan. “Pasca kejadian kami langsung menerjunkan personil ke lokasi, beberapa bisa kami langsung perbaiki dan bisa menyala, namun sebagian masih kami kerjakan dan akan kami pastikan dulu keamanannya,” ucap Manajer SDM dan Umum PLN Wilayah NTB Deddy Hidayat melalui siaran persnya, Rabu (7/3).
Banjir usai, listrik di Dompu menyala kembali
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banjir yang menerjang Kecamatan Dompu dan Kecamatan Woja di Kabupaten Dompu, Senin (5/3) sore, menyebabkan kerusakan pada infrastruktur kelistrikan milik PT PLN. Setelah kejadian, PLN langsung berupaya melakukan pemulihan pasokan listrik ke wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut yang terdampak banjir. Dari hasil pengecekan lapangan pasca kejadian, terdapat enam gardu listrik yang terendam. Terendamnya gardu listrik tersebut menyebabkan 988 pelanggan mengalami pemadaman listrik. Tingginya banjir juga menyebabkan Alat Pengukur dan Pembatas (APP) atau kWh meter sekitar 400 pelanggan terendam banjir, sehingga perlu dilakukan pengecekan dan perbaikan. “Pasca kejadian kami langsung menerjunkan personil ke lokasi, beberapa bisa kami langsung perbaiki dan bisa menyala, namun sebagian masih kami kerjakan dan akan kami pastikan dulu keamanannya,” ucap Manajer SDM dan Umum PLN Wilayah NTB Deddy Hidayat melalui siaran persnya, Rabu (7/3).