JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Aceh alias Bank Aceh akan melakukan pemisahan unit usaha syariahnya (spin off) dua tahun mendatang. Aksi menyapih Bank Aceh Syariah agar berdiri sendiri sebagai perusahaan untuk memenuhi aturan main yang ditetapkan regulator. Busra Abdullah, Direktur Utama Bank Aceh optimistis, pemisahan unit usaha syariah tersebut akan memperbesar aktivitas usaha Bank Aceh Syariah. “Sehingga, bisa lebih fokus menjalankan bisnis berprinsip syariah dan berkembang pesat,” ujarnya ditemui KONTAN, Jumat (21/3). Apalagi, sambung dia, pertumbuhan unit usaha syariahnya juga berhasil menyalip pertumbuhan bisnis induk usahanya. Meski secara nilai, kontribusinya masih mini. Bank Aceh tercatat sebagai bank daerah dengan unit usaha syariah kedua terbesar setelah Bank Jabar Banten. Padahal, bank daerah lainnya ikut menggarap bisnis syariah.
Bank Aceh spin off syariah di tahun 2016
JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Aceh alias Bank Aceh akan melakukan pemisahan unit usaha syariahnya (spin off) dua tahun mendatang. Aksi menyapih Bank Aceh Syariah agar berdiri sendiri sebagai perusahaan untuk memenuhi aturan main yang ditetapkan regulator. Busra Abdullah, Direktur Utama Bank Aceh optimistis, pemisahan unit usaha syariah tersebut akan memperbesar aktivitas usaha Bank Aceh Syariah. “Sehingga, bisa lebih fokus menjalankan bisnis berprinsip syariah dan berkembang pesat,” ujarnya ditemui KONTAN, Jumat (21/3). Apalagi, sambung dia, pertumbuhan unit usaha syariahnya juga berhasil menyalip pertumbuhan bisnis induk usahanya. Meski secara nilai, kontribusinya masih mini. Bank Aceh tercatat sebagai bank daerah dengan unit usaha syariah kedua terbesar setelah Bank Jabar Banten. Padahal, bank daerah lainnya ikut menggarap bisnis syariah.