JAKARTA. PT Bank ANZ Indonesia (ANZ) untuk tahun ini tak mau terlalu muluk menaikkan nasabah kartu kredit. "Karena ada peraturan dari BI jadi target kami tidak banyak," ucap Luskito Hambali, Director of Consumer Finance Bank ANZ Indonesia usai acara tanda tangan kerja sama dengan Mal Emporium Pluit hari ini (25/4). Menurut Luskito, ANZ tidak berani terlalu banyak menaikkan target karena adanya peraturan baru dari Bank Indonesia. Peraturan ini mengharuskan bank memegang bukti pendapatan setiap pemegang kartu kredit. Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia No.14/2/PBI/2012 perihal Penyelenggaraan kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu, Bank Indonesia mewajibkan Bank untuk melakukan pengkinian data pemegang Kartu Kredit. Untuk itu ANZ pada tahun ini menargetkan agar dapat memperbanyak jumlah transaksi menggunakan kartu kredit ANZ. "Kami akan lebih memanjakan nasabah tahun ini," ucap Luskito.
Bank ANZ tak mau muluk target naikkan nasabah
JAKARTA. PT Bank ANZ Indonesia (ANZ) untuk tahun ini tak mau terlalu muluk menaikkan nasabah kartu kredit. "Karena ada peraturan dari BI jadi target kami tidak banyak," ucap Luskito Hambali, Director of Consumer Finance Bank ANZ Indonesia usai acara tanda tangan kerja sama dengan Mal Emporium Pluit hari ini (25/4). Menurut Luskito, ANZ tidak berani terlalu banyak menaikkan target karena adanya peraturan baru dari Bank Indonesia. Peraturan ini mengharuskan bank memegang bukti pendapatan setiap pemegang kartu kredit. Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia No.14/2/PBI/2012 perihal Penyelenggaraan kegiatan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu, Bank Indonesia mewajibkan Bank untuk melakukan pengkinian data pemegang Kartu Kredit. Untuk itu ANZ pada tahun ini menargetkan agar dapat memperbanyak jumlah transaksi menggunakan kartu kredit ANZ. "Kami akan lebih memanjakan nasabah tahun ini," ucap Luskito.