KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan di Tanah Air banyak yang sudah dikendalikan oleh investor asing. Bank-bank ini aktif berkolaborasi dengan perusahaan induknya dan juga perusahaan-perusahaan dari negara asal pemegang sahamnya dalam membentuk ekosistem bisnis. Berdasarkan penelusuran KONTAN, terdapat 26 bank yang dikendalikan oleh investor asing. Terbaru, ada PT Bank KB Bukopin yang resmi dikendalikan oleh investor asal korea, Kookmin Bank, dengan kepemilikan 67%. Setelah berhasil melakukan penambahan modal pada semester II tahun lalu, Bank KB Bukopin siap melakukan ekspansi untuk tumbuh secara berkelanjutan.
Bank berkode saham BBKP ini telah membuat strategi bisnis untuk mengejar pertumbuhan. Salah satunya adalah fokus menggarap jaringan bisnis Indo-Korean untuk menggarap bisnis segmen wholesales (korporasi dan komersial). Bank ini akan memanfaatkan perusahaan besar asal Korea sebagai anchor untuk membangun ekosistem value chain and supply chain. Baca Juga: Simpanan Nasabah Perbankan Mulai Naik Saat ini sudah ada 51 perusahaan Korea yang bergabung dalam program Korean Link Business. Sebanyak 44 perusahaan dalam bisnis funding dan tujuh perusahaan merupakan nasabah untuk layanan kredit dan trade finance. Perusahaan-perusahaan tersebut diantaranya Lotte Group, LG Electronics, Hyundai, Hankook Tire dan Lock & Lock. "Dengan kekuatan modal KB Financial Group, Bank KB Bukopin akan mampu menyediakan permintaan modal oleh perusahaan-perusahaan besar. KB Bukopin akan menciptakan sistem kerja sama yang saling menguntungkan dalam supply chain melalui produk atau fasilitas keuangan," kata Presiden Direktur KB Bukopin Chang Su Choi dalam keterangannya usai menggelar RUPS, Rabu (23/3). Penghimpunan dana Bank KB Bukopin lewat program Korean Link Business sudah mencapai Rp 7,82 triliun per akhir 2021. Itu tumbuh 395,8% dari periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/YoY). Adapun kredit yang sudah disalurkan mencapai Rp 420 miliar. Sementara sesama bank yang dikendalikan investor asal Korea, strategi PT Bank Woori Saudara Tbk (BWS) sedikit berbeda. Bank ini tidak hanya fokus menyasar perusahaan terkait perdagangan Indonesia-Korea dalam melakukan ekspansi pembiayaan di segmen korporasi dan komersial.