KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan semakin rajin mendorong pertumbuhan kredit, terutama ke segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Ini dilakukan sejalan dengan arahan dari Bank Indonesia (BI) yang meminta bank menyalurkan setidaknya 20% dari total kredit ke segmen UMKM. Hingga Mei 2019, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total kredit UMKM telah mencapai Rp 1.005,52 triliun. Jumlah ini meningkat 10,84% dari periode sama tahun lalu senilai Rp 907,15 triliun. Kredit UMKM tersebut setara 18,55% dari total kredit bank umum yang sebanyak Rp 5.418,65 triliun di bulan Mei 2019. Baca Juga: Permudah akses modal, Jamkrindo tingkatkan penjaminan kredit UMKM
Bank berupaya penuhi porsi kredit UMKM sebesar 20% di tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan semakin rajin mendorong pertumbuhan kredit, terutama ke segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Ini dilakukan sejalan dengan arahan dari Bank Indonesia (BI) yang meminta bank menyalurkan setidaknya 20% dari total kredit ke segmen UMKM. Hingga Mei 2019, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total kredit UMKM telah mencapai Rp 1.005,52 triliun. Jumlah ini meningkat 10,84% dari periode sama tahun lalu senilai Rp 907,15 triliun. Kredit UMKM tersebut setara 18,55% dari total kredit bank umum yang sebanyak Rp 5.418,65 triliun di bulan Mei 2019. Baca Juga: Permudah akses modal, Jamkrindo tingkatkan penjaminan kredit UMKM