Bank BNI Optimalkan Layanan Digital Bagi Nasabah yang di Wilayah Gempa Cianjur



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menghitung dampak gempa dengan magnitudo 5,6 Skala Ritcher (SR) mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11) kemarin. 

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menyatakan turut prihatin terhadap masyarakat Cianjur yang terdampak gempa. 

"BNI di Kabupaten Cianjur terdiri dari lima outlet dan 56 anjungan tunai mandiri (ATM). Kondisi pasca gempa pada Senin (21/11), 24 ATM tidak dapat beroperasi karena terkendala pemadaman listrik," ujar Okki kepada Kontan.co.id, Selasa (22/11).


Baca Juga: BNI Kaji Pengucuran Insentif untuk Pinjaman Portofolio Hijau

Okki menambahkan, terdapat dua outlet atau kantor cabang yakni KCP Cipanas dan KK HOS Tjokroaminoto yang mengalami beberapa kerusakan ringan. Juga pemadaman listrik sehingga operasional saat ini terganggu.

"Kami melakukan pengalihan operasional KK HOS Tjokroaminoto dan KCP Cipanas tersebut ke KC Cianjur yang berjarak tidak terlalu jauh dan tentunya akan kami upayakan untuk beroperasi kembali sesegera mungkin," papar Okki.

Okki menyatakan  nasabah tetap dapat melakukan berbagai transaksi melalui channel-channel digital BNI khususnya melalui BNI Mobile Banking. Nasabah juga dapat menghubungi layanan BNI Call 1500046 untuk kebutuhan informasi lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi