Bank BRI himpun dana murah Rp 11 triliun lewat agen BRILink



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kontribusi agen laku pandai ke bisnis bank pelat merah semakin meningkat. Dana murah yang berhasil dihimpun melalui agen-agen tersebut tumbuh signifikan hingga bulan September 2020. Itu seiring pula dengan makin bertambahnya jumlah agen yang dimiliki bank.

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) misalnya, telah memiliki  466.000 agen BRILink per September yang tersebar di seluruh Indonesia. Jumlah ini meningkat hampir 11% dari angka periode yang sama tahun lalu.

Peningkatan agen BRILink dibantu oleh tenaga pemasar mikro perseroan yang memang menguasai pasar.  BRI juga melakukan perbaikan manajemen agen dan memberikan insentif guna mendorong efektivitasnya.


Executive Vice President BRILink Network Arga M Nugraha mengatakan, dana murah yang dihasilkan BRI dari operasional agen BRILink  mencapai Rp 11 triliun hingga September 2020, "Itu meningkat 78,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu," katanya pada Kontan.co.id, Kamis (15/10).

Baca Juga: BRI dorong pengusaha berdaya saing lewat program pengusaha muda BRILian

Begitun dengan jumlah refertal kredit, mengalami kenaikan berkat kolaborasi para AgenBRILink dengan jajaran Mantri mikro. "Kami mencatat jumlahnya adalah lebih dari 73.000 rekening pinjaman mikro dengan total kucuran kredit sebesar Rp1,8 triliun," kata Arga.  Rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) kredit tersebut masih terjaga baik, ada di bawah 2%.

Dari agen laku pandai ini, BRI telah mengantongi fee based income Rp 865 miliar. Sampai akhir tahun, perseroan menargetkan bisa mencapai Rp 1 triliun. BRI telah menyiapkan beragam program guna mencapai target itu.

Selanjutnya: Sepanjang semester I-2020, sebanyak 132 kantor bank ditutup

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli