KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank KB Bukopin Tbk (
BBKP) akan melakukan penambahan modal lewat mekanisme
rights issue atau penerbitan saham dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Berdasarkan keterbukaan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (10/5), Bank Bukopin akan menawarkan sebanyak-banyaknya 35.214.288.984 saham seri B dengan nilai nominal Rp 100 per saham dalam rangka
rights issue yang merupakan penawaran umum terbatas (PUT) VI perseroan tersebut. Dana hasil
rights issue akan digunakan untuk memperkuat struktur modal dan mendukung pengembangan usaha Bank Bukopin.
Pelaksanaan aksi korporasi ini akan digelar tidak lebih dari 12 bulan sejak tanggal persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bank Bukopin akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 17 Juni 2021. Penambahan modal hasil PUT VI akan memperkuat struktur permodalan Bank KB Bukopin dalam rangka memenuhi regulasi pemenuhan modal minimum dan menunjang pengembangan usaha sesuai dengan strategi BBKP, sehingga dalam jangka panjang diharapkan dapat meningkatkan imbal hasil investasi bagi pemegang saham perseroan.
Per 30 April 2021, komposisi kepemilikan saham Bank Bukopin terdiri dari Kookmin Bank 67%, Bosowa Corporindo 9,7%, Negara Indonesia 3,17%, dan sisanya publik. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli