KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Bukopin Tbk menargetkan pertumbuhan kredit 5%-8% secara tahunan atau year on year (yoy). Pada tahun ini, bank berkode emiten BBKP ini menargetkan kinerja yang lebih baik. Eko Rachmansyah Gindo, Direktur Utama Bank Bukopin mengatakan optimisme kinerja yang membaik tahun ini sejalan dengan cadangan kredit macet yang dibentuk tahun 2018 tak sebesar tahun lalu. "Tahun ini kami melakukan pembenahan kredit bermasalah sehingga diproyeksi target kinerja bisa lebih baik," kata Eko dalam paparan publik strategi kinerja 2018, Senin (3/4). Untuk meningkatkan kredit, bank akan melakukan diversifikasi ke kredit konsumer khususnya kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit tanpa agunan (KTA). Untuk KPR, Bank Bukopin akan banyak menyasar kredit di bawah Rp 2 miliar. Saat ini, porsi kredit konsumer masih di bawah 10% atau di bawah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Bank Bukopin targetkan pertumbuhan kredit 5%-8% di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Bukopin Tbk menargetkan pertumbuhan kredit 5%-8% secara tahunan atau year on year (yoy). Pada tahun ini, bank berkode emiten BBKP ini menargetkan kinerja yang lebih baik. Eko Rachmansyah Gindo, Direktur Utama Bank Bukopin mengatakan optimisme kinerja yang membaik tahun ini sejalan dengan cadangan kredit macet yang dibentuk tahun 2018 tak sebesar tahun lalu. "Tahun ini kami melakukan pembenahan kredit bermasalah sehingga diproyeksi target kinerja bisa lebih baik," kata Eko dalam paparan publik strategi kinerja 2018, Senin (3/4). Untuk meningkatkan kredit, bank akan melakukan diversifikasi ke kredit konsumer khususnya kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit tanpa agunan (KTA). Untuk KPR, Bank Bukopin akan banyak menyasar kredit di bawah Rp 2 miliar. Saat ini, porsi kredit konsumer masih di bawah 10% atau di bawah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).