JAKARTA. Tiga bank BUMN, yaitu PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI), serta lembaga pembiyaaan swasta PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) memberikan fasilitas pinjaman senilai total US$ 100 juta atau Rp 1,31 triliun untuk proyek Kilang LNG Tangguh Train 3. Proyek tersebut dikelola British Petroleum (BP). Tiga bank BUMN dan IIF tercatat masing-masing memberikan kredit sindikasi berdenominasi valas sebesar US$ 25 juta atau Rp 328,9 miliar dengan tenor 13 tahun. Komitmen pembiayaan oleh bank domestik ini merupakan bagian dari pembiayaan proyek LNG Tangguh Train 3 oleh sejumlah bank internasional dengan total US$ 3,74 miliar atau Rp 50,55 triliun. Fasilitas pinjaman dilakukan melalui metode Trustee Borrowing Scheme (TBS) dengan HSBC (New York) sebagai wali amanat/trustee dan HSBC (Jakarta) sebagai akun bank dalam negeri.
Bank BUMN danai LNG Tangguh Train 3 Rp 1,3 triliun
JAKARTA. Tiga bank BUMN, yaitu PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI), serta lembaga pembiyaaan swasta PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) memberikan fasilitas pinjaman senilai total US$ 100 juta atau Rp 1,31 triliun untuk proyek Kilang LNG Tangguh Train 3. Proyek tersebut dikelola British Petroleum (BP). Tiga bank BUMN dan IIF tercatat masing-masing memberikan kredit sindikasi berdenominasi valas sebesar US$ 25 juta atau Rp 328,9 miliar dengan tenor 13 tahun. Komitmen pembiayaan oleh bank domestik ini merupakan bagian dari pembiayaan proyek LNG Tangguh Train 3 oleh sejumlah bank internasional dengan total US$ 3,74 miliar atau Rp 50,55 triliun. Fasilitas pinjaman dilakukan melalui metode Trustee Borrowing Scheme (TBS) dengan HSBC (New York) sebagai wali amanat/trustee dan HSBC (Jakarta) sebagai akun bank dalam negeri.