Bank Capital berencana rights issue Rp 100 miliar



JAKARTA. PT Bank Capital Indonesia Tbk berencana memperkuat permodalan secara bertahap. Rencananya, bank berkode saham BACA ini menerbitkan saham baru lewat hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) senilai Rp 100 miliar.

Menurut Wahyu Dwi Aji, Direktur Utama Bank Capital, pihaknya memang sudah merencanakan akan ada penambahan setoran modal. "Sehingga kita akan melakukan rights issue sebesar Rp 100 miliar. Rencananya akan kita lakukan pada semester II tahun ini," kata Wahyu saat dihubungi KONTAN, Selasa (16/6).

Wahyu ingin, permodalan Bank Capital segera naik ke kelas BUKU II (kelompok bank dengan modal inti berkisar Rp 1 triliun - Rp 5 triliun). "Walaupun secara normal, modal inti kami pada Kuartal I-2015 sudah mendekati batas bawah kelompok BUKU II. Tapi supaya lebih meyakinkan lagi, maka rights issue ini kami lakukan," pungkas Wahyu.


Right Issue atau HMETD merupakan hak bagi pemegang saham untuk membeli saham baru pada harga tertentu dan dalam jangka waktu tertentu. Pemegang saham yang berhak membeli saham right issue adalah pemegang saham yang memiliki atau memegang saham perusahaan hingga batas akhir cum date. Pemegang saham tidak mempunyai kewajiban untuk melaksanakan haknya tersebut namun kepemilikannya bisa terdilusi jika tidak membeli saham baru. 

Berdasarkan laporan keuangan Bank Capital pada Kuartal I-2015, jumlah modal inti yang dimiliki sudah mencapai Rp 947,32 miliar. Jumlah ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 11,37% secara year on year (yoy) dibanding modal inti pada Kuartal I-2014 yang mencapai Rp 850,56 miliar. Dengan demikian, Bank Capital masih berada di kelompok BUKU I (kelompok bank dengan modal inti berkisar Rp 100 miliar - Rp 1 triliun).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia