JAKARTA. Kasus investasi Antaboga makin menyebabkan PT Bank Century Tbk meradang. Gerah dikejar-kejar para investor yang meminta uang mereka kembali, Century ikut memburu pertanggungjawaban dari pengelola PT Antaboga Delta Sekuritas (ADS). Jumat pekan lalu (14/12), Bank Century juga telah mengajukan permohonan tertulis pada Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri kemana ADS mengalirkan dana investor. "Manajemen baru Bank Century telah meminta PPATK untuk melacak aliran dana transaksi Antaboga yang menggunakan jaringan Bank Century," kata Coprorate Secretary Bank Century Tbk., Deddy Triyana, Rabu (17/12). Tapi, Century tak akan menyerahkan data nasabah dan besaran dana yang telah masuk ke ADS pada PPATK. Bahkan, karyawan Bank Century yang merasa tertipu oleh investasi Antaboga ingin mengajukan permohonan kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bappepam LK) agar memailitkan ADS. "Ini merupakan salah satu upaya kami untuk mencari pertanggungjawaban dari Antaboga," kata Deddy.
Bank Century Minta PPATK Telusuri Duit ADS
JAKARTA. Kasus investasi Antaboga makin menyebabkan PT Bank Century Tbk meradang. Gerah dikejar-kejar para investor yang meminta uang mereka kembali, Century ikut memburu pertanggungjawaban dari pengelola PT Antaboga Delta Sekuritas (ADS). Jumat pekan lalu (14/12), Bank Century juga telah mengajukan permohonan tertulis pada Pusat Pelaporan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri kemana ADS mengalirkan dana investor. "Manajemen baru Bank Century telah meminta PPATK untuk melacak aliran dana transaksi Antaboga yang menggunakan jaringan Bank Century," kata Coprorate Secretary Bank Century Tbk., Deddy Triyana, Rabu (17/12). Tapi, Century tak akan menyerahkan data nasabah dan besaran dana yang telah masuk ke ADS pada PPATK. Bahkan, karyawan Bank Century yang merasa tertipu oleh investasi Antaboga ingin mengajukan permohonan kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bappepam LK) agar memailitkan ADS. "Ini merupakan salah satu upaya kami untuk mencari pertanggungjawaban dari Antaboga," kata Deddy.