KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit dan trade finance secara konsolidasi sebesar 7% secara tahunan (year-on-year/YoY) menjadi Rp 192,7 triliun pada kuartal I-2025.

Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) juga meningkat 6% YoY menjadi Rp 151,7 triliun. Kinerja ini turut ditopang oleh penurunan biaya kredit (cost of credit) sebesar 11% YoY. Sementara itu, margin bunga bersih (net interest margin/NIM) tetap stabil di level 7,1%.

Baca Juga: Waspada Penipuan Online! Danamon Ajak Masyarakat #JanganKasihCelah

Lebih dari 20 Tahun Haji Robert Dedikasikan Hidup untuk Santri Tahfidz Al-Qur’an

“Dengan strategi Tumbuh Bersama sebagai Satu Grup Finansial, Danamon terus berkomitmen menjadi penyedia solusi finansial terbaik bagi nasabah, bersama dengan MUFG sebagai induk usaha serta anggota grup dan mitra,” ujar Direktur Utama Bank Danamon, D. Ejima, dalam keterangannya, Selasa (29/4).

Bank Danamon berencana melanjutkan momentum pertumbuhan, baik dari sisi penyaluran kredit maupun penghimpunan dana, sambil tetap menjaga kualitas aset.

Pertumbuhan kredit terutama didorong oleh peningkatan dua digit pada segmen enterprise banking and financial institution, SME banking, dan consumer banking.

Meski kredit tumbuh solid, Danamon tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian. Hal ini tercermin dari rasio loan at risk (LAR) sebesar 10,4%, naik 160 basis poin (bps) dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Adapun rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) bruto tercatat sebesar 1,9%, naik 30 bps YoY.

Baca Juga: Perkuat Segmen Haji, Bank Danamon Jaring Asosiasi, Komunitas, Biro Perjalanan Haji

Sebagai langkah antisipasi terhadap potensi risiko kredit, Danamon juga memperkuat pencadangan.

Rasio cakupan NPL (NPL coverage ratio) meningkat menjadi 283,3%, atau naik 21,5 poin dibandingkan tahun sebelumnya.

Dari sisi profitabilitas, laba bersih tahun berjalan Bank Danamon tercatat sebesar Rp 757 miliar pada kuartal I-2025, turun 8,9% secara tahunan dari Rp 831 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News