KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk hari ini mengumumkan laporan keuangan untuk sembilan bulan pertama tahun 2020. Laba bersih setelah pajak (NPAT) Bank Danamon pada kuartal ketiga 2020 tumbuh menjadi Rp 632 miliar dibandingkan kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ini menjadikan total NPAT Bank untuk sembilan bulan pertama tahun 2020 menjadi Rp 1,48 triliun. Pendapatan operasional sebelum provisi (PPOP) naik 9% dibandingkan setahun yang lalu. Pertumbuhan laba pada kuartal ketiga ini didukung oleh, antara lain, pendapatan nonbunga dan perbaikan kualitas asset. Rasio kredit bermasalah (NPL) berada pada tingkat 3.2% atau membaik 90 basis poin dibandingkan kuartal sebelumnya. Biaya kredit atau Cost of Credit juga membaik 54% secara kuartalan. Didukung oleh kolaborasi yang kuat dengan MUFG, kredit kepada segmen Enterprise Banking terus berekspansi dengan pertumbuhan sebesar 26% dibandingkan setahun yang lalu. Pendanaan melanjutkan tren penguatan dimana Giro dan Tabungan (Current Account and Savings Account/CASA) tumbuh 13% secara setahunan. Pertumbuhan ini membawa rasio CASA pada tingkat yang sehat yaitu 51,5%.
Bank Danamon catatkan laba Rp 632 miliar di kuartal III 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk hari ini mengumumkan laporan keuangan untuk sembilan bulan pertama tahun 2020. Laba bersih setelah pajak (NPAT) Bank Danamon pada kuartal ketiga 2020 tumbuh menjadi Rp 632 miliar dibandingkan kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ini menjadikan total NPAT Bank untuk sembilan bulan pertama tahun 2020 menjadi Rp 1,48 triliun. Pendapatan operasional sebelum provisi (PPOP) naik 9% dibandingkan setahun yang lalu. Pertumbuhan laba pada kuartal ketiga ini didukung oleh, antara lain, pendapatan nonbunga dan perbaikan kualitas asset. Rasio kredit bermasalah (NPL) berada pada tingkat 3.2% atau membaik 90 basis poin dibandingkan kuartal sebelumnya. Biaya kredit atau Cost of Credit juga membaik 54% secara kuartalan. Didukung oleh kolaborasi yang kuat dengan MUFG, kredit kepada segmen Enterprise Banking terus berekspansi dengan pertumbuhan sebesar 26% dibandingkan setahun yang lalu. Pendanaan melanjutkan tren penguatan dimana Giro dan Tabungan (Current Account and Savings Account/CASA) tumbuh 13% secara setahunan. Pertumbuhan ini membawa rasio CASA pada tingkat yang sehat yaitu 51,5%.