KONTAN.CO.ID - Ringkasan:
- Di antara negara-negara ASEAN-6, negara yang digerakkan oleh permintaan domestik akan relatif lebih baik dibandingkan dengan negara-negara yang bergantung pada ekspor tahun ini
- Untuk Indonesia, dua faktor yang perlu diperhatikan pada paruh kedua 2023 adalah risiko El Nino dan tren pra-pemilu
- Angka-angka makro positif, dengan inflasi kembali ke kisaran target
- DBS Group Research memperkirakan rupiah akan melemah secara perlahan dalam waktu dekat
- Risiko: Penurunan harga komoditas, kenaikan suku bunga Amerika Serikat yang lebih tajam, gejolak eksternal, dan peningkatan ketidakpastian pra-pemilu
- Pertumbuhan kuat, pasar tenaga kerja
- Inflasi mereda, namun masih di atas target
- Bank Sentral AS pertahankan suku bunga 'lebih tinggi untuk jangka waktu lebih lama' dan ‘sikap hawkish-nya’
- Pertumbuhan ekonomi Tiongkok diperkirakan akan turun di bawah 5% tahun depan
- Pemulihan pasar properti menjadi faktor penentu
- ASEAN-6 telah mendapatkan manfaat dari investasi Tiongkok dan perusahaan multinasional negara-negara Barat
- Tiongkok adalah mitra dagang utama dan sumber pariwisata
- Kepercayaan konsumen tinggi
- Setelah pandemi berakhir, rumah tangga mengkonsumsi lebih banyak dan menabung lebih sedikit
- Kondisi likuiditas memuaskan
- Investasi asing dan domestik kuat
- Prabowo Subianto (Menteri Pertahanan)
- Didukung oleh Partai Gerindra. Juga mendapat dukungan dari Partai Golkar - koalisi pendukung calon presiden melonjak menjadi empat partai utama, menghasilkan lebih dari 40% kursi parlemen, jauh di atas 20% yang disyaratkan
- Dilihat sebagai calon ‘penerus’ kebijakan pemerintah yang berkuasa saat ini
- Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah)
- Didukung oleh partai terbesar, PDIP
- Jalur komunikasi terbuka dan mudah diakses - diharapkan akan melanjutkan kebijakan pemerintah yang berkuasa saat ini - pemindahan ibukota, pengembangan industri manufaktur, pengembangan industri hilir berbasis komoditas (atau hilirisasi) tetap berlanjut
- Anies Baswedan (Mantan Gubernur Jakarta dan Mantan Menteri Kabinet)
- Didukung oleh Partai Nasdem, partai keempat terbesar, dan satu partai lain, namun kehilangan dukungan dari Partai Demokrat.
- Ketua Partai Islam sebagai calon Wakil Presiden.
- Ingin kebijakan luar negeri berbasis nilai, menganggap kebijakan pemerintah sebagai 'transaksional'; dianggap sebagai calon ‘pembawa perubahan
- Sebelum pemilihan umum
- Positif untuk konsumsi
- Investasi – Investor cenderung menunggu dan mengamati
- Jumlah uang beredar lebih tinggi
- Kuartal pemilihan
- Jumlah uang beredar lebih tinggi
- Investasi – Investor cenderung menunggu dan mengamati
- Jumlah uang beredar lebih tinggi
- Setelah pemilihan umum
- Konsumsi kembali ke tren
- Investasi - Meningkat
- Jumlah uang beredar menurun