JAKARTA. PT Bank DKI mendapatkan pinjaman lunak dari sindikasi lima bank asing. Nilai pinjaman lunak dari bank-bank itu rata-rata US$ 50 juta hingga US$ 100 juta per bank. "Jumlahnya memang cukup besar. Secara total mencapai sekitar US$ 250 juta hingga US$ 300 juta. Bunga yang kami dapatkan pun relatif murah," terang Direktur Pemasaran Bank DKI (Plt Dirut Bank DKI) Mulyatno Wibowo. Mulyatno mengatakan, dana itu belum terpakai dan saat ini masih standby, dan bila dibutuhkan baru dicairkan. Adanya dana segar tersebut, membuat Bank DKI bisa memutar uang dengan cara mengucurkan kredit ke nasabah. Tujuannya, apalagi kalau bukan meningkatkan penyaluran kredit mereka.
Bank DKI dapatkan pinjaman US$ 300 juta dari sindikasi bank asing
JAKARTA. PT Bank DKI mendapatkan pinjaman lunak dari sindikasi lima bank asing. Nilai pinjaman lunak dari bank-bank itu rata-rata US$ 50 juta hingga US$ 100 juta per bank. "Jumlahnya memang cukup besar. Secara total mencapai sekitar US$ 250 juta hingga US$ 300 juta. Bunga yang kami dapatkan pun relatif murah," terang Direktur Pemasaran Bank DKI (Plt Dirut Bank DKI) Mulyatno Wibowo. Mulyatno mengatakan, dana itu belum terpakai dan saat ini masih standby, dan bila dibutuhkan baru dicairkan. Adanya dana segar tersebut, membuat Bank DKI bisa memutar uang dengan cara mengucurkan kredit ke nasabah. Tujuannya, apalagi kalau bukan meningkatkan penyaluran kredit mereka.