KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Dunia mengingatkan, pengetatan kebijakan moneter di sebagian besar negara maju akan memengaruhi aliran modal asing yang masuk ke dalam pasar keuangan negara-negara Asia Pasifik, termasuk Indonesia. Dalam hal ini, pengetatan kebijakan yang lebih cepat dari perkiraan semula diperkirakan akan membuat hengkangnya aliran modal asing (capital outflows) dari negara-negara tersebut dan kemudian akan memberi tekanan pada nilai tukar negara, sehingga menyundut inflasi. “Risiko ini terutama akan dirasakan oleh negara-negara yang sangat mengandalkan aliran masuk modal jangka pendek. Lonjakan utang juga diperkirakan meluas sehingga menambah kerentanan,” tulis lembaga tersebut dalam laporan Global Economic Prospects edisi Juni 2022.
Bank Dunia: Pengetatan Moneter Bisa Hambat Modal Asing ke Negara Asia Pasifik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Dunia mengingatkan, pengetatan kebijakan moneter di sebagian besar negara maju akan memengaruhi aliran modal asing yang masuk ke dalam pasar keuangan negara-negara Asia Pasifik, termasuk Indonesia. Dalam hal ini, pengetatan kebijakan yang lebih cepat dari perkiraan semula diperkirakan akan membuat hengkangnya aliran modal asing (capital outflows) dari negara-negara tersebut dan kemudian akan memberi tekanan pada nilai tukar negara, sehingga menyundut inflasi. “Risiko ini terutama akan dirasakan oleh negara-negara yang sangat mengandalkan aliran masuk modal jangka pendek. Lonjakan utang juga diperkirakan meluas sehingga menambah kerentanan,” tulis lembaga tersebut dalam laporan Global Economic Prospects edisi Juni 2022.