JAKARTA. Bank Ina Perdana juga tengah menyusun Rencana Bisnis Bank (RBB) pada tahun 2015. Dalam RBB tersebut, target pertumbuhan bisnis yang dicanangkan lebih konservatif dibanding tahun ini. Menurut Edy Kuntardjo, Direktur Utama Bank Ina Perdana, tahun depan situasi ekonomi Indonesia masih belum menggembirakan. Ia memperkirakan kebijakan bank sentral Amerika Serikat (The Fed) terkait tapering off akan memberikan tekanan likuiditas bagi perbankan nasional. “Itu sebabnya kami mematok target pertumbuhan yang tak terlalu tinggi,” kata Edy kepada KONTAN, Rabu (31/12).
Bank Ina menatap konservatif bisnis di 2015
JAKARTA. Bank Ina Perdana juga tengah menyusun Rencana Bisnis Bank (RBB) pada tahun 2015. Dalam RBB tersebut, target pertumbuhan bisnis yang dicanangkan lebih konservatif dibanding tahun ini. Menurut Edy Kuntardjo, Direktur Utama Bank Ina Perdana, tahun depan situasi ekonomi Indonesia masih belum menggembirakan. Ia memperkirakan kebijakan bank sentral Amerika Serikat (The Fed) terkait tapering off akan memberikan tekanan likuiditas bagi perbankan nasional. “Itu sebabnya kami mematok target pertumbuhan yang tak terlalu tinggi,” kata Edy kepada KONTAN, Rabu (31/12).