KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun, nilai tukar rupiah jauh lebih bertenaga dan bergerak stabil di kisaran Rp 14.000-Rp 14.200 per dollar Amerika Serikat (AS). Bank Indonesia menilai, penguatan nilai tukar rupiah masih berpotensi berlanjut lantaran masih berada dalam kondisi undervalued. "Nilai tukar rupiah saat ini masih undervalued dan kondisi ini akan semakin mendukung upaya untuk menurunkan defisit transaksi berjalan (CAD) di sepanjang tahun ini," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, Rabu (30/1). Saat ini, lanjut Perry, BI memandang nilai tukar rupiah ke depan masih akan bergerak stabil dan cenderung menguat. Ia menjelaskan, ada empat faktor yang menjadi dasar proyeksi BI tersebut.
Bank Indonesia: Kurs rupiah masih undervalued
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun, nilai tukar rupiah jauh lebih bertenaga dan bergerak stabil di kisaran Rp 14.000-Rp 14.200 per dollar Amerika Serikat (AS). Bank Indonesia menilai, penguatan nilai tukar rupiah masih berpotensi berlanjut lantaran masih berada dalam kondisi undervalued. "Nilai tukar rupiah saat ini masih undervalued dan kondisi ini akan semakin mendukung upaya untuk menurunkan defisit transaksi berjalan (CAD) di sepanjang tahun ini," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, Rabu (30/1). Saat ini, lanjut Perry, BI memandang nilai tukar rupiah ke depan masih akan bergerak stabil dan cenderung menguat. Ia menjelaskan, ada empat faktor yang menjadi dasar proyeksi BI tersebut.