Bank Indonesia Ramal Ekonomi Global Tahun Ini Hanya Tumbuh 2,6%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi global 2023 mencapai 2,6%. Perkiraan tersebut didorong sejumlah faktor. Gubernur BI Perry Warjiyo menerangkan angka perkiraan tersebut didorong dampak positif pembukaan perekonomian China pascapandemi Covid-19, khususnya pada sektor jasa.

Meskipun demikian, dia mengatakan pengaruh pembukaan ekonomi China tidak akan secepat perkiraan sebelumnya. 

"Selain itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat juga diperkirakan tumbuh lebih baik dipengaruhi kinerja ekonomi yang kuat pada kuartal 1-2023," ucap dia dalam konferensi pers, Selasa (18/4).


Perry menyebut perbaikan ekonomi global di tengah keketatan pasar tenaga kerja di Amerika Serikat dan Eropa mengakibatkan prospek penurunan inflasi global berjalan lambat. 

Baca Juga: Bank Indonesia Optimistis Inflasi Tahun Ini Dapat Terkendali

Ditambah berlanjutnya pengetatan kebijakan moneter di negara maju meskipun diperkirakan akan mencapai puncaknya. 

Sementara itu, respons Bank Sentral Amerika Serikat dan Eropa bersama otoritas terkait di kedua negara itu dalam memitigasi kasus perbankan berdampak kepada berkurangnya ketidakpastian pasar keuangan global. 

"Perkembangan tersebut pada gilirannya mendorong aliran modal asing dan penguatan nilai tukar negara berkembang termasuk Indonesia," kata dia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi