Bank Jabar Banten Go Public



JAKARTA.PT Bank Jabar Banten menjadi pelopor bagi bank pembangunan daerah untuk go public. Bank milik pemerintah daerah Jawa Barat dan Banten ini berencana melepas saham perdana sebesar 20% atau 1,81 miliar.Harga saham perdana itu berkisar Rp 510 hingga Rp 680 per saham. Dengan demikian, Bank Jabar Banten akan meraup dana segar sebesar Rp 924,2 miliar hingga Rp 1,23 triliun.Direktur Dana dan Jasa Bank Jabar Banten Tatang Sumarte mengungkapkan pihaknya bersedia menaikkan porsi penjualan saham perdana hingga 30% bila terjadi kelebihan. Namun, "Jika mengalami oversubscribed, sementara harganya tidak bagus, maka kenaikan ini tidak akan kami lakukan," ungkapnya. Untuk memuluskan rencana ini, Bank Jabar telah menunjuk PT Bahana Securities dan PT CIMB Securities Indonesia sebagai penjamin emisi.Direktur Utama Bank Jabar Banten Agus Ruswendi berjanji akan lebih mengutamakan investor lokal. Dia akan mengalokasikan 60% dari saham perdana tersebut untuk investor lokal dan sisanya untuk investor asing. "Karena kami adalah bank milik pemerintah Daerah, dan likuiditas lokal masih bagus," imbuhnya.Sebesar 80% dari dana hasil IPO rencananya akan digunakan untuk ekspansi kredit perseroan. Sementara sisanya, 10% untuk pembukaan kantor cabang baru, dan 10% lagi untuk pengembangan teknologi informasi. Dengan dana IPO ini, rasio kecukupan modal (CAR) Bank Jabar akan berada pada level 20%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Edy Can