KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) mengakui pertumbuhan kredit konsumer di kuartal pertama tahun ini belum maksimal. Merujuk laporan keuangan Bank Jatim, tercatat kredit konsumer memang tumbuh melambat atau hanya naik 4,6% dari Rp 20,44 triliun di kuartal I-2018 menjadi Rp 21,38 triliun per akhir kuartal I-2019. Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur Satyagraha menjelaskan hal tersebut disebabkan permintaan kredit konsumsi di awal tahun belum maksimal. "Biasanya di kuartal kedua dan ketiga lebih tinggi, terutama di kuartal kedua ini pada momen puasa dan lebaran. Kuartal ketiga libur sekolah," katanya kepada Kontan.co.id, Jumat (3/5).
Bank Jatim optimistis kredit konsumsi bakal naik di kuartal II dan III, ini pemicunya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) mengakui pertumbuhan kredit konsumer di kuartal pertama tahun ini belum maksimal. Merujuk laporan keuangan Bank Jatim, tercatat kredit konsumer memang tumbuh melambat atau hanya naik 4,6% dari Rp 20,44 triliun di kuartal I-2018 menjadi Rp 21,38 triliun per akhir kuartal I-2019. Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur Satyagraha menjelaskan hal tersebut disebabkan permintaan kredit konsumsi di awal tahun belum maksimal. "Biasanya di kuartal kedua dan ketiga lebih tinggi, terutama di kuartal kedua ini pada momen puasa dan lebaran. Kuartal ketiga libur sekolah," katanya kepada Kontan.co.id, Jumat (3/5).