Bank Jatim optimistis kredit konsumsi bakal naik di kuartal II dan III, ini pemicunya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) mengakui pertumbuhan kredit konsumer di kuartal pertama tahun ini belum maksimal.

Merujuk laporan keuangan Bank Jatim, tercatat kredit konsumer memang tumbuh melambat atau hanya naik 4,6% dari Rp 20,44 triliun di kuartal I-2018 menjadi Rp 21,38 triliun per akhir kuartal I-2019.

Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur Satyagraha menjelaskan hal tersebut disebabkan permintaan kredit konsumsi di awal tahun belum maksimal. "Biasanya di kuartal kedua dan ketiga lebih tinggi, terutama di kuartal kedua ini pada momen puasa dan lebaran. Kuartal ketiga libur sekolah," katanya kepada Kontan.co.id, Jumat (3/5).


Sementara itu, sampai akhir tahun 2019 Ferdian memprediksi pertumbuhan kredit konsumsi akan meningkat sebesar 7% dibandingkan periode tahun sebelumnya. Produk yang akan diandalkan untuk menggenjot pertumbuhan segmen ini yakni kredit multiguna.

Sebagai informasi saja, per akhir Maret 2019 total kredit multiguna bank bersandi BJTM ini tercatat sebesar Rp 19,14 triliun atau tumbuh 4,28% secara year on year (yoy). 

Sementara produk lainnya secara total tumbuh 7,39% yoy dari Rp 2,08 triliun menjadi Rp 2,23 triliun akhir Maret 2019. "UMKM dan korporasi saat ini memang lebih tinggi, mereka mengejar kredit produktif," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi