KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan akan hunian tidak surut meski perekonomian Indonesia tengah menghadapi resesi. Kebutuhan rumah tetap menjadi prioritas banyak pihak, khususnya mereka yang mencari hunian pertama. Sebagai upaya meningkatkan ketersediaan pembiayaan hunian di Kalimantan Selatan, Bank Kalsel menggandeng PT Sarana Multigriya Finansial (SMF). Bank Kalsel melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan SMF untuk program pembiayaan perumahan dalam rangka mendukung Program Pemulihan Ekonomi (PEN) pada 28 Desember 2020. PKS tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Operasional Bank Kalsel Ahmad Fatrya Putra dan Direktur SMF, Trisnadi Yulrisman dan di Lantai 3 Kantor Pusat Bank Kalsel.
Bank Kalsel dapat pendanaan Rp 95 miliar dari SMF untuk penyaluran KPR
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan akan hunian tidak surut meski perekonomian Indonesia tengah menghadapi resesi. Kebutuhan rumah tetap menjadi prioritas banyak pihak, khususnya mereka yang mencari hunian pertama. Sebagai upaya meningkatkan ketersediaan pembiayaan hunian di Kalimantan Selatan, Bank Kalsel menggandeng PT Sarana Multigriya Finansial (SMF). Bank Kalsel melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan SMF untuk program pembiayaan perumahan dalam rangka mendukung Program Pemulihan Ekonomi (PEN) pada 28 Desember 2020. PKS tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Operasional Bank Kalsel Ahmad Fatrya Putra dan Direktur SMF, Trisnadi Yulrisman dan di Lantai 3 Kantor Pusat Bank Kalsel.