KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kelompok bank kecil dan bank asing tengah berjuang menyalurkan kredit ke usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Dorongan kerja keras ini untuk memenuhi kewajiban porsi kredit UMKM sebesar 20% terhadap total kredit di 2018. Buktinya, dari total kredit UMKM sebesar Rp 893,30 triliun per April 2018, bank campuran dan bank asing hanya berkontribusi 0,84% atau senilai Rp 7,51 triliun. Sedangkan, bank pembangunan daerah (BPD) 7,10% dengan nilai Rp 63,44 triliun. Bank Indonesia (BI) melaporkan masih banyak bank kecil dan bank asing yang belum memenuhi rasio kredit UMKM. Setidaknya, kurang dari 50 bank yang belum membukukan porsi 20% kredit UMKM, bank ini berasal dari BUKU II.
Bank kecil dan bank asing belum memenuhi porsi 20% kredit UMKM
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kelompok bank kecil dan bank asing tengah berjuang menyalurkan kredit ke usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Dorongan kerja keras ini untuk memenuhi kewajiban porsi kredit UMKM sebesar 20% terhadap total kredit di 2018. Buktinya, dari total kredit UMKM sebesar Rp 893,30 triliun per April 2018, bank campuran dan bank asing hanya berkontribusi 0,84% atau senilai Rp 7,51 triliun. Sedangkan, bank pembangunan daerah (BPD) 7,10% dengan nilai Rp 63,44 triliun. Bank Indonesia (BI) melaporkan masih banyak bank kecil dan bank asing yang belum memenuhi rasio kredit UMKM. Setidaknya, kurang dari 50 bank yang belum membukukan porsi 20% kredit UMKM, bank ini berasal dari BUKU II.